The Fact About Upacara Ngertakeun Bumi Lamba di Gunung Tangkuban Parahu That No One Is Suggesting
The Fact About Upacara Ngertakeun Bumi Lamba di Gunung Tangkuban Parahu That No One Is Suggesting
Blog Article
Ini mengingatkan bahwa kehidupan manusia terikat dengan keberadaan matahari, asal dari sumber panas inti bumi, penyebab ibu bumi melahirkan kehidupan, menjadi pedoman waktu dan petunjuk alami yang menuntun dalam pertanian, juga menjadi sumber energi semua makhluk hidup di bumi.
Ngertakeun bumi lamba, artinya Mensejahterakan Kehidupan Bumi Alam, seperti yang diamanatkan Sang Prabu Siliwangi 1482-1521M, dalam Sanghyang Siksa Kanda’ng Karesian. Upacara ini sebagai salah satu bentuk dari kearifan lokal masyarakat adat dalam berhubungan dengan alam yang mendesak manusia untuk mengubah sikapnya terhadap lingkungan, yaitu dengan berusaha kembali untuk lebih arif dalam memperlakukannya seperti yang telah dilakukan oleh leluhur sejak dulu.
Simple cookies guide to execute chosen functionalities like sharing the composed facts
Masyarakat Baduy enggan menggunakan pupuk kimia dan peralatan periksa di sini existing day karena keyakinan mereka dalam menjaga harmoni dengan lingkungan.
Upacara ini diadakan di Gunung Tangkuban Parahu, dan dikawitan di wilayah Gunung Jayagiri sebagai tempat yang dianggap lebih tua. Kesadaran akan cinta kasih yang ditunjukan oleh “Sang Kabuyutan” menjadikan leluhur kita sangat mensucikan gunung tersebut. Tidak boleh ada pemungutan pajak disana karena merupakan tempat bagi warga yang sangat taat akan dharma dan berbudi pekerti, rajin memelihara tempat bersemayam para dewa dan semua leluhur yang disucikan, atau yang taat menjalankan “Agama” (Prasasti kabantenan). Saat itulah, Ngertakeun Bumi Lamba menjadi nyata, dan menjadi bagian dari kehidupan masyarakat.
Gunung adalah pakuan bumi di semesta ini. Gunung menjadi sumber nilai spiritual check here dan budi pekerti yang mendasari perilaku yang berbudaya bagi umat manusia di muka bumi. Sebagaimana nama SUNDA yang melekat pada Gunung Tangkuban Parahu (Purba Kancana Parahyangan). Maka dari itu upacara tahunan ini dilakukan di puncak Gunung Tangkuban Parahu. Bertepatan dengan perjalanan matahari yang baru mulai kembali dari paling utara bumi menuju selatan, yaitu di setiap bulan 'kapitu'(bulan ke seven), dalam hitungan suryakala, kala ider (kalender) sunda.
id. Hal ini menunjukkan bentuk apresiasi terhadap peran petani organik yang menjaga ekosistem serta upaya Andy Utama dalam mengedepankan metode pertanian alami dan berkelanjutan.
Melalui langkah ini, Arista Montana mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga warisan budaya dan alam demi masa depan yang lebih baik.
Ini adalah tugas yang tertanam pada kita, manusia, sebagai makhluk yang terlahir dengan akal budi dan kesadaran bahwa kehidupan akan terjaga jika bumi tetap sejahtera. Upacara Ngertakeun Bumi Lamba sendiri diadakan untuk merayakan jalan hidup tersebut.
Salah satu daya tarik dalam perayaan Imlek tersebut adalah sajian kuliner yang disuguhkan. Seluruh hidangan diolah dari bahan-bahan organik, langsung diproduksi periksa di sini oleh petani organik di Arista Montana.
Arista Montana Farm menawarkan berbagai fasilitas dan layanan yang dirancang untuk kenyamanan dan kepuasan pengunjung, baik untuk keluarga maupun individu.
Sebagai contoh, dalam pelaksanaan selamatan, warga Paseban saling membantu dan bergotong royong dalam mempersiapkan acara, menunjukkan semangat gotong royong dan kebersamaan yang tinggi.
Sayuran organik cenderung lebih mahal dibandingkan dengan sayuran konvensional. Salah satu penyebabnya adalah biaya produksi yang lebih tinggi. Untuk memproduksi volume yang sama metode organik membutuhkan lebih banyak tenaga kerja, karena menuntut perawatan yang lebih teliti, menggunakan metode pertanian yang ramah lingkungan sehingga harus menggunakan pupuk organik, dan juga mengimplemantasikan teknik pengendalian hama yang lebih rumit.
Perayaan Imlek 2025 di Arista Montana pada 29 Januari bukan hanya merayakan pergantian tahun, tetapi juga sebagai momentum penting untuk memperkuat filosofi utama tempat ini: keseimbangan antara manusia dan alam.